Narasi Perjalanan

Narasi Perjalanan atau Catatan Perjalanan- Di Wikipedia ada lema Travel Literature, yaitu jenis tulisan yang mencakup penulisan tentang petualangan dan pengalaman di luar rumah (outdoor literature), panduan perjalanan, prosa atau puisi tentang lingkungan (nature literature), dan travel memoar.

Laman ini saya namakan Narasi Perjalanan, dan akan mencakup empat subgenre di atas, yaitu:

1. Kegiatan petualangan atau pengalaman yang saya lakukan saat mengunjungi suatu tempat.

2. Panduan untuk mengunjungi suatu tempat.

3. Pengamatan terhadap suatu lingkungan.

4. Sketsa kehidupan tokoh di suatu tempat.

Ada kemungkinan satu pengalaman saya buat dalam dua subgenre.

Ya, saya senang melakukan perjalanan. Entah itu untuk riset atau sekedar iseng. Banyak kejutan menarik saat aktivitas itu berlangsung.

Ingin bertualang bersama saya?

Persiapan Menulis Narasi   Perjalanan

  1. Pilih tempat yang disukai: Pergi ke tempat yang menjadi idaman saya menjadi hal yang penting. Kalau saya senang, saya akan menikmati perjalanan, dan akan menulis dengan lancar.
  2. Tidak banyak riset: Sekalipun tempat itu sudah banyak ditulis, saya biarkan diri saya menjadi gelas kosong. Reaksi pertama saya akan membuat tulisan saya jadi berbeda daripada tulisan lain.
  3. Membawa wadah: Saya membawa amplop/kantung atau apapun untuk tempat tiket, bon, brosur, dan sebagainya.
  4. Menyiapkan notes: Biasanya saya membuat notes custom dengan judul tempat yang akan saya datangi. Notes ini bukan untuk mencatat di lapangan, tapi untuk menulis perkembangan menulis. Misalnya, referensi, ide-ide, dan sebagainya. 
  5. Mengosongkan memori HP atau kamera: HP dan kamera diperlukan sebagai pengganti mencatat (memotret menu atau pengumuman), dan suasana. Pasti saya perlu peralatan yang mendukung, jadi saya harus memastikan cukup storage di HP atau kamera.

      Narasi Perjalanan 

      Jumlah Unggahan

      Kala Mega Mendung di Resto Biru

      Kala Mega Mendung di Resto Biru adalah tulisan tentang kunjungan ke Restoran Nur Corner di Jenggala, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

      Win Meong dari Semarang

      Win Meong dari Semarang

      Saat ke Semarang bersama teman-teman kuliah, saya bertemu dengan seorang perempuan pemandu wisata yang luar biasa di Kota Lama.

      Sabira, Pulau Penuh Cerita

      Sabira, Pulau Penuh Cerita

      Pulau Sabira berjarak 160 km dari Jakarta, dan merupakan pulau paling utara di Kepulauan Seribu. Pulai ini mempunyai sejarah yang unik.

      Baca Juga di N-EWS

      Narasi Kulineran

      Narasi Pendidikan

      Referensi Narasi 

      0 Comments

      Submit a Comment

      Your email address will not be published. Required fields are marked *

      − 2 = 2

      This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

      Web Narasi N-EWS

      Menulis Narasi dengan Renyah & Lincah

       

      Pengisi Konten: Endah WS

      Page Builder: Divi/Elegant Themes

      Layout Pack: Writer

      Font: Cutive Mono (Heading)/Ubuntu (Body Text)

       

       

      N-EWS

      × Hubungi saya